Rabu, 19 Februari 2014

PENYAKIT BISUL

BISUL (Furunkel) Bisul merupakan infeksi kulit berupa benjolan kecil berwarna kemerahan, kemudian membesar berisi nanah dengan kepala berwarna bewarna putih kekuningan ditengahnya. Jangan memencet atau menusuk bisul karena kuman dapat menyebar ke daerah lain. Gangguan ini dapattumbuh di semua bagian tubuh. Penyebab : Adanya infeksi pada kulit oleh bakteri staphylococcus. Bakteri ini masuk melalui folikel rambut atau kelenjar minyak dan menyebabkan infeksi local. Kurang terjaganya kebersihan tubuh memudahkan infeksi bakteri tersebut. Perawatan : 1. Untuk mempercepat pematangan bisul, kompres dengan kain basah dan hangat sekitar 20 menit. Lakukan 3 kali sehari.2. Jangan memencet bisul karena dapat menyebabkan kuman ke sekitarnya.3. Jika bisul pecah, bersihkan dengan cairan antiseptik dan jika perlu dibalut. Pengobatan herbal: Resep 1Daun lidah buaya secukupnyaa. Kupas kulit lidah buaya, haluskan kemudian tambahkan sedikit garam.b. Tempelkan pada bisul.Resep 210 lembar daun kembang pukul empatGaram sejumputa. Cuci bersih bahan, haluskan, lalu tambahkan sedikit air garam.b. Tempelkan pada bisul dan sekelilingnya, lalu balut. Ganti 2 kali sehari Resep 35 g bawang putih1 sdm minyak kelapaa. Bakar bawang putih, haluskan, lalu tambahkan minyak kelapa.b. Oleskan pada bisul dan sekelilingnya. Resep 4Tumbuhan bandotan segar secukupnyaa. Cuci bersih bahan, tumbuk halus.b. Tempelkan pada bisul dan balut. Resep 530 g pegagan segar (15 g kering)20 g temulawak, iris tipis15 g asamGula aren secukupnyaa. Cuci bersih bahan, rebus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu saring.b. Minum 2 kali sehari. Resep 630-60 g daun cocor bebek segar1 sdm madua. Cuci bersih daun cocor bebek, jus atau haluskan daun, lalu ambil asrinya. Tambahkan madu, lalu minum.b. Tempelkan ampasnya pada bisul untuk pemakaian luar. Catatan :Pilih salah satu resep pemakaian luar dan pemakaian dalam. Lakukan secara teratur 2 kali sehari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar